TANGGAMUS, detikPublik.com
Tradisi Budaya Acara Manjau lepot, di kediaman bapak Sirwani dalam rangka Walimatul Khitan Putranya Angga Putra dan Dwi Andika yang bertempat di Pekon Pardawaras Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus-Lampung. Selasa malam (16/7/2024)
Budaya Manjau lepot, merupakan budaya turun temurun warisan nenek moyang, yang berlangsung pada malam H, suatu acara yang di adakan oleh saibul hajat dalam menerima dan menjamu seluruh masyarakat baik dari dalam dan luar Pekon yang hadir untuk bertamu dalam memberikan Do’a dan turut berbagi kebahagian.
Dalam suasana kekeluargaan para tamu di suguhkan minuman dan dan di temani makanan khas berupa tape yang berbahan ketan dan lepot yaitu kue berbahan ketan yang di bungkus dengan daun pucuk pohon aren (enau) berbentuk panjang.
Walimatul khitan adalah perayaan atau pesta untuk anak laki-laki yang dikhitan sebagai bentuk rasa syukur atas anaknya yang telah dikhitan, berbagi kebahagiaan dengan sesama Muslim, dan mendoakannya agar menjadi seorang Muslim yang selalu memegang teguh agamanya.
Sirwani, selaku tuan rumah dan orang tua dari putra yang di khitan, mengucapkan banyak terimakasih atas kesediaan Minak muakhi sunyinni (saudara dan kerabat semua) untuk hadir dan mendo’a kan kesehatan putranya dan kebahagian kelurga besar.
“Saya atas nama keluarga besar mengucapkan terima kasih atas kesediaan Minak muakhi (saudara, kerabat) serta hadirin yang telah bersedia hadir pada kesempatan ini untuk berbagi kebahagian dan memanjatkan doa untuk putra kami yang dikhitan,”ucap Sirwani
Selanjutnya Sirwani juga mohon maaf apabila dalam penyambutan para tamu terdapat kesalahan maupun kekurangan, terutama dalam menyediakan tempat serta jamuan yang di sajikan.
“Kami sekeluarga besar mohon maaf apabila dalam penyambutan para tamu sekalian terdapat kesalahan maupun kekurangan, terutama dalam menyediakan tempat serta jamuan yang telah kami sediakan,”tutup Sirwani
Pewarta : Hanafi